Alkisah pada jaman dahulu, Kali Sunter adalah tempat mandi umum, maklum, dulu sungai ini berair jernih. Suatu sore Jaka Tarub bertemu Somad, temannya asal seberang kali. bertemu di jembatan, keduanya mulai punya pikiran iseng untuk menikmati para gadis yang sedang mandi sore.
Jaka Tarub: "Kamu mau nggak lihat perempuan mandi."
Somad: "Mau banget, tapi gimane caranye, kalau ngintip bisa ketahuan."
Jaka Tarub: "Ayo ikut aku."
Keduanya pun mendekati sekumpulan gadis yang sedang mandi dihulu, tentu saja mereka pada keki dan menegur dua perjaka yang menuju kearah mereka.
Gadis 1 : "Hai, Jaka, Somad, mau ngapain kalian kesini, mau ngintip ya!"
Jaka Tarub : "Enggak, kite-kite bukan mau ngintip, bise berabe ntar mpok!"
Gadis lain: "So, mau ngapain kalian kesini kalau bukan mau ngintip?"
JakaTarub: "Gue cuma mau kasih makan piaraan gw, udah seminggu belum gw kasih makan. itu tuh mereka dekat kalian mandi."
Gadis2 : "Emang loe miara apa di Kali ini, kebo ya."
Jaka Tarub: "Bukan kebo, tapi BUAYA...!"
Gadisgadis pun saling berteriak kalang kabut, melompat ke pinggir kali, lupa dengan kedaan mereka yang telanjang: "Ahh...tolong, ada buaya..!"
Jaka Tarub: "tuh, mad, bisa liat orang mandi tanpa harus ngintip kan?"
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comment:
wah, ini beneran carios about Jaka Tarub atow pengalaman pribadi nyang punye blog nih?
Post a Comment